Viral Foto Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari, Ini Tanggapan Cucu Beliau
Foto Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari yang viral sepekan terakhir di media sosial instagram dan facebook mendapat
tanggapan beragam dari nitizen. Sebagian nitizen ada yang mempercayai
kebenaran foto tersebut, dan tidak sedikit pula yang mempertanyakan
sumber dari foto hitam putih Mbah Hasyim yang diketahui dibagikan
pertama kali oleh Muhammad al-Mubasyir dari Sumenep, Madura, melalui
akun instagram @al_mubas itu.
Hal itu kemudian dibenarkan oleh akun facebook
Muhammad al-Faiz yang merupakan kakak Muhammad al-Mubasyir. Muhammad
al-Faiz menerangkan bahwa foto yang Ramai diperbicangkan itu didapat
oleh adiknya pada tanggal 2 Syawal 1438 H lalu, saat bongkar-bongkar
arsip peninggalan Kakeknya, KH. Moh. Amir Ilyas, salah seorang pengasuh
Pesantren Annuqayah Guluk-guluk Sumenep Madura, murid langsung
Hadratussyaikh dan kakak kandung KH. Ashiem Ilyas, pencipta lambang
Pesantren Tebuireng.
“Adik saya bilang, ‘Kak, saya bagikan di medsos, ya?’ Saya jawab, ‘Ah, ndak usah, sudah banyak yang punya kok’. Dia maksa. Eh, ternyata memang masih banyak yang belum pernah lihat foto serupa sebelumnya. Untuk itu, saya bantu scan-kan,
plus tulisan tangan di balik foto yang menerangkan bahwa sosok itu
adalah Hadratussyaikh. Demikian asal-usulnya, semoga manfaat dan
menambah kecintaan kita,” tulis Muhammad al-Faiz di laman facebook-nya tanggal 03 Juli 2017.
Namun, akun instagram @indonesiabertauhid sempat mem-posting ulang, tetapi dengan foto yang salah dan tetap menyandarkan sumbernya dari Muhammad al-Mubasyir. Dalam foto yang diunggah @indonesiabertauhid itu, terlihat seorang berjubah dan ber-imamah
difoto dari arah samping kiri, yang diasumsikan sebagai Kiai Hasyim.
Merasa nama adiknya dicatut, Muhammad al-Faiz memberikan klarifikasi
kebenaran foto yang sebenarnya dimaksud.
“Alhamdulillah, foto Hadratussyaikh yang
saya bagikan tersebar luas. Banyak yang membagikan ulang. Namun, sayang
sekali, rupanya tidak semua (dari) mereka teliti, atau mungkin, jujur
dalam me-repost. Perlu saya sampaikan kembali bahwa foto beliau
yang saya punya dan saya bagikan hanya satu, yaitu foto nomor 1 di
bawah (merujuk pada foto Kiai Hasyim menghadap ke depan) ini yang saya
beri keterangan, atau yang saya posting di status sebelumnya, atau yang
memperlihatkan Hadratussyaikh memegang tongkat (?),” tulisnya di akun facebook-nya pada pagi tadi (05/07/2017).
Selain foto itu, ia merasa tidak menyebarkan dan tidak tahu sumbernya, termasuk foto yang diunggah oleh akun IG @indonesiabertauhid
. “Saya rasa ini penting untuk disampaikan agar tidak sembarang
menisbatkan kepada yang bukan sumbernya, terlebih jika sesuatu yang
dinisbatkan (itu) tidak benar, juga khawatir ada orang yang datang ke
saya untuk melihat langsung fisik foto beliau dalam beraneka pose itu,
padahal yang saya punya cuma satu. Trims,” lanjutnya setelah itu.
Kepala Unit Penerbitan Pesantren
Tebuireng, Ahmad Faozan, berangkat dari permintaan sejumlah alumni,
mengklarifikasi kebenaran foto tersebut kepada salah satu cucu
Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari, KH. Irfan Yusuf, putra KH. M.
Yusuf Hasyim. Gus Irfan, sapaan akrab beliau, meyakini bahwa benar foto
itu adalah Hadratussyaikh. “Gambar paling sesuai dengan aslinya
menjelang beliau wafat,” kata Gus Irfan.
Terkait hal tersebut, Tebuireng Online
juga menghubungi cucu Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari yang lain,
KH. Agus M Zaki yang juga mengamini kebenaran foto tersebut. Dalam laman
akun facebook-nya, Gus Zaki, sapaan akrab beliau, menulis
keterangan yang membenarkan adanya foto Mbah Hasyim yang sedang viral
itu. Beliau menerangkan bahwa foto yang sedang viral saat ini sama
persis seperti yang ditunjukkan oleh almarhum KH Yusuf Hasyim sebelas
tahun yang lalu.
“Sedang ramai foto ini, 11 tahun yang lalu, sebelum KH. Yusuf Hasyim wafat, beliau mengajak saya ke Dalem Ijo yang tepat berada di utara rumah orang tua saya. Di Dalem Ijo
itu, beliau menunjukkan sebuah foto ukuran besar dan beliau berkata
‘Ini foto Kiai Hasyim’. Kebetulan yang ditunjukkan tidak seutuh seperti
dalam foto yang baru saja muncul di medsos. Beliau juga berkata bahwa
foto inilah yang paling beliau suka,” terang Gus Zaki pada Senin
(02/07/2017) di laman facebook-nya.
Gus Zaki juga menceritakan beberapa
bulan sebelum wafat, Kiai Khotib Umar Jember, berkesempatan mampir ke
rumah beliau dan memberikan foto yang sama dengan milik KH. Yusuf
Hasyim. “Akhirnya, muncul pula yang utuh dan syukran (terima kasih) kepada yang meng-upload-nya,” lanjut Gus Zaki.
Konon, foto tersebut diambil diam-diam,
karena Kiai Hasyim, infonya, tidak suka berfoto. Sama dengan menantu
beliau, Kiai Maksum Aly, pengarang al-Amtsilat at-Tasrifiyah, yang membakar semua foto beliau sebelum wafat.
Tentang lokasi foto itu diambil, Gus
Zaki tidak mengetahui secara pasti. Namun, jika kembali ke Tebuireng
tempo dulu, Gus Zaki menerangkan, komplek F, G, H, I dan lainnya yang
berada di selatan Masjid Tebuireng, mempunyai bentuk pintu model kupu
tarung yang persis seperti yang ada di foto itu. “Sekarang yang tersisa
hanya komplek Y dan K yang pintunya masih seperti itu,” tambah Pengasuh
Pesantren al-Masruriyah Tebuireng itu.
“Pertanyaannya, apakah komplek-komplek
itu sudah ada sejak zaman kiai Hasyim? Jika tidak, pikiran saya melayang
ke Pesantren Salafiyah di Kapu Kediri tempat mertua beliau Kiai Hasan
Muhyi tinggal. Di utara Masjid Pondok Kapu, ada bangunan yang sangat
mirip dengan yang ada dalam foto ini. Bangunan itu sekarang masih ada
dan menjadi madrasah diniyah, Wallahu a’lam bisshowab,” pungkas beliau dalam status itu.
Tentang foto yang diunggah oleh akun IG @indonesiabertauhid,
Gus Zaki merasa tidak yakin kalau itu adalah Mbah Hasyim. “Foto yang
sebelah kanan, saya kok ragu kalau itu kiai Hasyim Asy’ari,” tulis
beliau di kolom komentar status Muhammad al-Faiz sebagai klarifikasi
atas kesalahan posting oleh @indonesiabertauhid.
Hingga sekarang foto yang sudah
dibenarkan oleh dua cucu Hadratussyaikh itu, masih menjadi perbincangan
hangat di kalangan santri dan alumni Pesantren Tebuireng, serta
Nahdliyin dan umat Islam. Beberapa akun facebook juga
membagikannya seperti Ala_NU, MusliModerat, Masjid Tebuireng, Fiqh
Menjawab, dan beberapa akun lainnya. Viralnya foto ini juga terjadi di
media sosial WhatsApp dan Instagram.
No comments:
Post a Comment